Cara Mengatur Inventaris di Gudang

Operasi gudang dapat menjadi bantuan yang berharga untuk mempercepat pengiriman dan mengendalikan biaya untuk bisnis kecil, atau dapat berubah menjadi sakit kepala yang terus-menerus. Rahasia untuk menjalankan operasi yang efisien adalah dengan mengatur penyimpanan dan kontrol inventaris dengan benar. Langkah pertama adalah mengatur inventaris gudang dengan cara yang logis sehingga mudah untuk melacak, menemukan, dan menarik barang dagangan.

Sama pentingnya, bisnis kecil perlu memperbarui pengaturan inventaris secara berkala dan melakukan inventaris fisik tahunan yang akurat. Ini adalah pekerjaan yang banyak, tetapi hasilnya adalah mengurangi biaya persediaan dan meningkatkan layanan pelanggan sebagai hasil dari distribusi stok yang tepat waktu ke toko dan pelanggan.

Setup Gudang untuk Kemudahan Perakitan Pesanan

Tujuan dari setiap skema organisasi di gudang adalah untuk membuatnya semudah mungkin bagi pekerja untuk mencari dan menarik barang dagangan untuk dikirim ke pelanggan atau dipindahkan ke outlet. Karena bisnis sangat beragam, tidak ada cara yang tepat untuk menyiapkan inventaris gudang. Sebaliknya, Anda ingin mengikuti prinsip umum organisasi yang baik saat menyusun rencana gudang.

Tempatkan barang bervolume tinggi di dekat area pengiriman dan penerimaan. Lakukan hal yang sama dengan barang berat. Ini mengurangi jumlah rata-rata waktu dan upaya yang dibutuhkan untuk menyusun pesanan. Kelompokkan barang serupa menjadi satu.

Misalnya, letakkan semua televisi di bagian gudang yang sama. Atur tempat sampah dan rak dengan pertimbangan ini, bukan hanya melapisinya di dinding.

Label Kotak dan Buat Peta

Beri label kotak dengan nomor kendali inventaris Anda. Anda mungkin juga ingin mengambil foto digital dari setiap item dan mempostingnya di tempat penyimpanan produk. Terakhir, buat peta yang menunjukkan lokasi setiap kategori barang di gudang.

Memperbarui Pengaturan Gudang

Organisasi inventaris di gudang perlu diperbarui setidaknya setahun sekali untuk mempertahankan operasi yang efisien dan pengendalian inventaris. Bisnis Anda akan menambah lini produk baru dan menghentikan yang lain selama setahun. Jika ini terjadi, ada kecenderungan alami untuk menumpuk produk baru di mana pun Anda dapat menemukan ruang. Saat meninjau tata letak gudang, Anda dapat mengalihkan stok sehingga semuanya berada dengan nyaman.

Perbarui label di rak dan lakukan hal yang sama untuk foto digital jika Anda menggunakannya. Lakukan koreksi pada peta gudang Anda. Waktu yang tepat untuk melakukan peninjauan ini adalah selama hari dan minggu setelah inventaris fisik tahunan, karena selama proses melakukan inventaris, karyawan Anda telah menghilangkan barang-barang yang berantakan dan stok yang sudah usang. Lebih mudah untuk mengatur ulang rak dan tempat sampah saat ini.

Persiapan Inventarisasi Gudang

Bisnis melakukan inventarisasi fisik dengan jadwal bulanan, triwulanan, atau tahunan. Mengambil inventaris adalah fungsi akuntansi yang penting. Kunci dari inventaris fisik yang akurat dan menimbulkan gangguan minimal pada operasi normal adalah persiapan. Mulailah dengan memesan label hitungan, lembar hitungan, dan bahan lain yang Anda butuhkan.

Sebelum tanggal persediaan, tugaskan karyawan untuk memeriksa setiap bagian gudang. Mereka harus memberi label dan menyisihkan stok yang rusak dan usang. Hitung semua merchandise yang tidak akan digunakan sebelum inventaris dan lampirkan tag hitungan. Beri label pada stok yang dihitung sehingga pekerja tidak akan menariknya untuk pesanan.

Saat tanggal inventaris fisik mendekat, temui karyawan yang akan menghitung dan tugaskan tim dua orang ke bagian tertentu di gudang. Tetapkan satu karyawan untuk bertanggung jawab mengeluarkan label hitungan dan lembar hitungan. Tag hitungan harus diberi nomor sehingga tag yang hilang atau rusak dapat dilacak.

Melakukan Inventarisasi Fisik Gudang

Tangguhkan operasi pengiriman dan penerimaan normal saat penghitungan inventaris sedang berlangsung. Perintahkan karyawan untuk memisahkan setiap pengiriman yang diterima sampai persediaan fisik selesai. Setiap tim inventaris harus terdiri dari satu orang yang melakukan penghitungan sedangkan yang kedua mencatat informasi pada lembar hitungan. Lembar hitungan lengkap dan label yang tidak terpakai dikembalikan ke petugas inventaris oleh masing-masing tim setelah selesai.

Supervisor harus menyelidiki setiap hitungan atau ketidaksesuaian yang tidak biasa. Selain itu, melakukan penghitungan tempat untuk memverifikasi bahwa tim inventaris membuat penghitungan yang akurat dan lengkap akan sangat membantu.